Saturday, April 30, 2011

Misteri pendaratan UFO dan alien di sekolah Ariel di Ruwa, Zimbabwe

Pada tanggal 14 September 1994, sebuah UFO terlihat membelah langit Afrika. Dua hari kemudian, sesuatu mendarat di halaman sebuah sekolah di Ruwa, Zimbabwe. Dari dalam benda misterius tersebut, keluar sesosok makhluk aneh yang belum pernah terlihat sebelumnya. Penampakan ini disaksikan oleh 62 pelajar yang saat itu sedang bermain di lapangan sekolah.

Hari itu tanggal 16 September 1994.

Sekitar 20 kilometer dari kota Harare, tepatnya di kota Ruwa, sekumpulan pelajar sekolah yang sedang bermain akan segera mengalami sesuatu yang luar biasa.

Saat itu pukul 10:15 pagi. Para guru di sekolah dasar Ariel sedang mengikuti rapat. Jadi, para murid dibiarkan bermain tanpa pengawasan. Satu-satunya orang dewasa yang ada di sekolah itu adalah seorang ibu yang sedang berjualan di kantin sekolah.

Sekolah Ariel, Ruwa, Zimbabwe

Jadi, sebagian murid pergi ke lapangan dan bermain bola kaki. Sekolah Ariel sendiri memiliki murid dari berbagai etnis dan latar belakang.

Setelah bermain selama beberapa lama, tiba-tiba beberapa diantara mereka menunjuk ke atas dengan ekspresi kaget. Anak-anak lainnya segera menoleh ke langit.

Terlihatlah tiga buah objek bulat aneh berwarna perak terbang melintasi sekolah. Beberapa detik kemudian, diiringi cahaya yang terang benderang, tiga objek itu menghilang untuk kemudian muncul di tempat lain. Proses ini terjadi beberapa kali hingga gerakannya mulai melambat.

Lalu, salah satu diantaranya mulai menurunkan ketinggian dan mendarat di bagian tanah yang penuh dengan pohon dan semak sekitar 100 meter dari lapangan tempat anak-anak bermain.

Saat itu ada 62 pelajar berusia antara 6 -12 tahun yang menyaksikan pemandangan ini secara langsung.

Tidak lama kemudian, sesosok pria kecil dengan tinggi sekitar 1 meter, muncul di bagian atas objek tersebut. Lalu, ia turun dan berjalan dengan cara yang aneh.

Menurut kesaksian yang diceritakan oleh anak-anak itu, pria kecil itu memakai pakaian berwarna hitam ketat yang terlihat bersinar. Wajahnya pucat dan rambutnya berwarna hitam panjang hingga sebahu (Kesaksian lain menyebutkan kalau makhluk ini tidak berambut). Pria kecil itu juga memiliki leher yang agak panjang dengan mata yang besar dan bulat.

Menyaksikan pemandangan yang luar biasa itu, anak-anak yang lebih kecil segera menangis ketakutan. Mereka mengira iblis telah datang untuk memakan mereka. Di kebudayaan Zimbabwe memang ada legenda mengenai Tokoloshis, iblis yang suka memakan anak kecil.

Salah seorang anak kemudian berlari ke kantin sekolah sambil berteriak minta tolong. Namun, ibu penjaga menolak untuk meninggalkan kantinnya karena kuatir barang jualannya akan dicuri oleh anak-anak lainnya.

Ketika menyaksikan sekumpulan pelajar yang terbengong-bengong itu, pria kecil itu sepertinya mulai ragu-ragu, lalu berjalan menjauh dan menghilang. Kemudian, sesosok pria kecil lainnya, entahkah pria yang sama atau yang berbeda, muncul di bagian belakang objek tersebut.

Beberapa saat kemudian, pria kecil itu tidak terlihat lagi dan objek itu segera terbang dan menghilang di langit.

Peristiwa penampakan ini berlangsung sekitar 15 menit dan membuat anak-anak sekolah itu mengalami shock.

Berita mengenai adanya pendaratan UFO dan makhluk alien di dekat sekolah Ariel segera membuat para peneliti UFO berdatangan ke lokasi tersebut. Mereka mewawancarai anak-anak tersebut dan meminta mereka untuk mengingat kembali peristiwa misterius tersebut.

"Awalnya, aku mengira kalau ia adalah tukang kebun," Kata salah seorang anak kelas empat. "Lalu aku menyadari kalau makhluk itu adalah alien."

Anak itu juga mengatakan kalau makhluk itu memiliki mata yang sangat besar, seukuran bola rugby. Mengenai cara berjalannya, ia mengatakan kalau makhluk itu "Memantul seperti sedang berada di bulan, walaupun tidak sama persis."

Walaupun diliputi ketakutan, beberapa anak terlihat sangat tertarik dengan sosok misterius tersebut.

Isabella, 10 tahun, berkata: "Ia hanya menatap kami. Ia terlihat menakutkan. kami berusaha untuk tidak menatapnya. Namun mata dan hatiku seperti terbawa olehnya."

Menariknya, Isabella dan anak-anak lain percaya kalau makhluk itu telah melakukan komunikasi lewat pandangan matanya dan berkata kepada anak-anak itu bagaimana manusia telah melakukan perbuatan-perbuatan buruk yang merusak planet bumi.

Elsa (Bukan nama asli), juga menegaskan hal ini. Ketika melihat makhluk itu, pikirannya hanyut oleh kekuatiran mengenai kondisi bumi yang kian parah. Ia yakin kalau makhluk ini hendak mengatakan sesuatu mengenai masa depan bumi.

"Dunia ini akan berakhir, mungkin karena kita tidak menjaga planet ini atau udaranya. Seperti kondisi dimana pohon-pohon akan bertumbangan, udara semakin habis dan orang-orang menjadi sekarat. Pikiran-pikiran itu sepertinya masuk ke kepalaku dari mata pria kecil itu."

Elsa berkata kalau ia diliputi oleh kekuatiran itu hingga ia pulang ke rumah.

Cynthia Hind, salah seorang peneliti UFO Afrika, yang ikut menyelidiki kasus ini keesokan harinya, meminta murid-murid untuk menggambar apa yang disaksikan oleh mereka. Cynthia mendapatkan 35 gambar sketsa yang menunjukkan objek-objek yang serupa.

Salah seorang anak perempuan yang memberikan gambarnya bahkan berkata: "Aku bersumpah demi seluruh rambut di kepalaku dan demi Alkitab kalau aku mengatakan hal yang sebenarnya."

Apa yang sebenarnya telah terjadi di Ruwa?

Apakah anak-anak ini telah sepakat untuk memberitakan kabar bohong?

Peristiwa penampakan yang terjadi di sekolah Ariel ini dianggap sebagai salah satu misteri UFO paling penting di masa modern ini. Banyak orang telah berusaha menjelaskan peristiwa ini, namun tidak ada satupun yang bisa memberikan jawaban yang cukup memuaskan.

Salah satu tayangan televisi Afrika pernah mengemukakan teori kalau anak-anak tersebut mungkin telah salah mengidentifikasi gas rawa. Tentu saja teori ini cukup mengada-ngada. Bagaimana mungkin gas rawa bisa terlihat seperti pria kecil bermata besar?

Jika bukan itu, lalu apa kemungkinan lainnya?

Mari kita lihat satu persatu.

Kemungkinan pertama adalah, anak-anak ini telah ditipu oleh sekelompok orang iseng. Kelompok orang iseng ini mungkin telah membuat UFO buatan dan meminta seorang anak kecil untuk menyamar menjadi alien. Mereka menjadikan anak-anak ini sebagai target karena di dunia ini masih banyak orang yang percaya kalau anak kecil tidak pernah berbohong.

Tujuannya mungkin untuk sekedar gurauan, kampanye lingkungan hidup atau untuk menciptakan propaganda mengenai keberadaan alien.

Jika iya, bagaimana cara mereka membuatnya?

Bagaimana mereka menjelaskan pesan telepati yang diterima beberapa anak?

Kemungkinan kedua adalah, anak-anak itu sedang menyaksikan eksperimen rahasia pemerintah. Mungkin pemerintah Zimbabwe sedang mengujicobakan pesawat tempur baru mereka yang bernilai 40 quintillion dolar Zimbabwe (FYI - Kembali ke tahun 2009, harga sebutir telur di sana adalah 35 miliar dolar). Pesawat itu mendarat di dekat sekolah dan para pilotnya yang secara khusus direkrut keluar sebentar dari pesawat untuk mencari udara segar. Sedangkan telepati tersebut hanyalah khayalan dari sebagian anak.

Percayakah kalian dengan teori ini?

Kemungkinan ketiga adalah histeria massa. Dengan sebab yang tidak diketahui, mungkin 62 anak-anak sekolah ini mengalami histeria massa sehingga mereka mengalami halusinasi. Ini bisa menjelaskan terjadinya penampakan dan telepati tersebut. Pada masa lampau, histeria massa umumnya terjadi karena sebab seperti penampakan yang tidak terjelaskan, spora beracun atau propaganda yang berlebihan.

Namun dalam kasus ini, apa penyebabnya? Mereka yang mempercayai teori ini memang gagal mengidentifikasi penyebabnya.

Menurut Dr.John Mack, sesungguhnya memang tidak ada penyebab karena ia percaya kalau anak-anak ini tidak mengalami histeria massa. Dr.Mack adalah seorang profesor dari Harvard Medical School. Ia khusus mendatangi sekolah itu dan mewawancarai 12 pelajar yang turut menyaksikan peristiwa itu.

Menurutnya, anak-anak itu telah memberikan kesaksian yang konsisten sehingga membuat ia percaya kalau mereka tidak sedang mengalami histeria massa.

Kalau bukan histeria massa, lalu apa?

Kemungkinan keempat adalah, 62 anak ini telah bersekongkol untuk menipu masyarakat dunia. Mungkin beberapa minggu sebelumnya mereka telah mengadakan rapat rahasia dan menunjuk salah seorang pelajar paling cemerlang untuk menyusun sebuah skenario. Setelah itu mereka mulai menyamakan ide dan menunjuk seorang supervisor untuk mengawasi jalannya rekayasa ini. Sebelum rapat diakhiri, sang pemimpin rapat berhasil membuat semua anak ini bersumpah untuk tidak menceritakan rencana mereka kepada orang lain.

Ketika waktunya cukup tepat (saat guru-guru sedang rapat), mereka menjalankan aksinya dan akhirnya kita mendapatkan salah satu cerita perjumpaan paling menarik dalam dunia Ufologi. (Percaya atau tidak, cukup banyak orang-orang yang menganggap anak-anak ini memang berbohong)

Well, tentu saja sebagian besar dari kita akan menolak teori ini. Soalnya, apa sih yang bisa dilakukan oleh anak-anak?

Tetapi, setelah menonton film Home Alone, mungkin sebagian dari kalian mulai akan mempercayai teori ini.

Kemungkinan kelima, anak-anak ini menjumpai siluman hutan. Tokoloshis, sang iblis pemakan anak, memutuskan untuk muncul dan mencari makan siang. Namun, karena melihat jumlah anak-anak yang cukup banyak. Ia memutuskan untuk pulang ke guanya dan menyusun rencana kunjungan yang berikutnya.

Jika ini yang terjadi, betapa teknologi telah mengubah dunia (termasuk dunia roh). Ribuan tahun yang lalu, mungkin mereka hanya menggunakan karpet terbang untuk bepergian. Sekarang mereka menggunakan piring terbang bercahaya keperakan.

(Di Indonesia, roh tidak suka memakan anak-anak sekolah. Mereka lebih suka merasukinya beramai-ramai).

Kemungkinan keenam yang juga kemungkinan terakhir, anak-anak ini benar-benar telah menjumpai alien dari planet lain yang karena suatu sebab lebih peduli dengan keadaan bumi dibanding umat manusia.

Alien-alien ini memutuskan untuk mengunjungi bumi dan memperingati manusia akan potensi kehancuran yang akan datang. Mereka terbang ke Zimbabwe dan tiba-tiba mendapatkan ide kalau 62 anak ini bisa menjadi megaphone untuk memperingati dunia akan masa depan bumi yang suram (Walaupun saya akan lebih menyarankan mereka untuk mengunjungi para pembalak liar ketimbang anak-anak ini).

Tentu saja kemungkinan ini pun bisa menjelaskan penampakan dan telepati yang dialami.

Weird!

Jelas kasus ini adalah salah satu misteri yang paling menarik pada abad ini.

Satu-satunya bukti yang dimiliki hanyalah kesaksian anak-anak ini. Seorang peneliti pernah datang ke lokasi dan berusaha mencari sisa-sisa pendaratan atau radiasi, namun gagal. Boleh dibilang, tempat itu bersih seperti tidak pernah terjadi peristiwa apapun.

Dalam salah satu wawancaranya, Dr.Mack berkata: "Saya mungkin tidak akan menerima bulat-bulat apa yang dikatakan oleh anak-anak ini. Namun saya menganggapnya serius. Saya tidak akan pernah mengatakan kalau ada alien di luar sana yang kerjaannya menculik orang-orang. Namun saya akan mengatakan kalau ada fenomena-fenomena menarik yang tidak bisa saya jelaskan sehingga membutuhkan penelitian yang lebih mendalam."

Pada tahun 2004, Dr.Mack tewas akibat ditabrak oleh pengendara mabuk dan hingga saat ini mungkin tidak ada peneliti lain yang menaruh perhatian atas kasus Ruwa sebesar Dr.Mack. (Cynthia Hind juga sudah meninggal pada tahun 2000).

Dengan demikian kasus Ruwa mungkin akan segera terlupakan dan masuk ke dalam arsip kasus-kasus tidak terpecahkan lainnya.

Jika kalian memiliki koneksi internet yang cepat, kalian bisa menyaksikan video wawancara Dr.Mack di bawah ini:



(americanmonster.com, johnmackinstitue.org)

Sunday, April 24, 2011

Penemuan mayat alien di Siberia ternyata sebuah hoax

Pada tanggal 17 April 2011, sebuah video yang menunjukkan penemuan sesosok mayat alien yang termutilasi di Siberia diupload ke youtube. Setelah itu, video itu segera menjadi sensasi luar biasa. Apakah akhirnya kita mendapatkan bukti konklusif keberadaan makhluk ekstraterestrial? Sayangnya, jawabannya adalah tidak. Penemuan ini adalah sebuah hoax.


Sebagian dari kalian mungkin sudah mengetahui soal ini. Namun karena masih banyak yang mengirim email ke saya dan bertanya mengenai penemuan ini, saya memutuskan untuk mempostingnya.

Ini video yang dimaksud:


Ini screenshot yang menunjukkan aliennya:

Video ini diambil oleh dua pelajar bernama Timur Hilal, 18 tahun, dan Kirill Vlasov, 19 tahun, di wilayah bersalju di Irkutsk, Siberia.

Sebenarnya tidak ada yang istimewa dari video ini. Setiap hari, ratusan bahkan ribuan video semacam ini diupload ke youtube. Namun, entah kenapa video yang satu ini bisa menjadi sensasi luar biasa. Saat saya menulis ini, video ini telah disaksikan lebih dari 6,7 juta kali.

Saya rasa, penyebarannya sangat dibantu oleh media-media besar di dunia seperti abcnews atau dailymail. Walaupun media-media tersebut mungkin hanya memuat berita ini sebagai sebuah selingan humor, namun bagi banyak orang tidak demikian.

Sayangnya, imajinasi mengenai mayat alien ini harus berhenti sampai disini.

Pihak kepolisian Rusia sudah mengkonfirmasi kalau penemuan itu hanyalah sebuah hoax. Para pemuda yang merekam video itu telah mengakui kalau mayat alien itu sesungguhnya hanyalah sebuah rekayasa yang dibuat dari kulit ayam dan roti (kreatif).

Mungkin mereka berdua pun tidak menyadari kalau hoax ini akan dianggap serius oleh begitu banyak orang.

Juru bicara dari kementrian dalam negeri Rusia bahkan harus turun tangan dan mengklarifikasinya. Katanya: "Kami menemukan alien itu di dalam salah satu rumah pelajar."

"Mayat itu ditemukan di bawah tempat tidurnya. Penelitian yang seksama menemukan kalau alien itu sesungguhnya hanya terbuat dari remah roti yang dibalut dengan kulit ayam.

Para penyelidik sedang mempertimbangkan untuk menuntut kedua pelajar tersebut.

Sergei Zvedzin, seorang juru bicara kepolisian mengatakan: "Apa yang akan kami lakukan terhadap mereka? Kami belum memutuskan."

"Kami akan melihat apakah ada kejahatan yang dilakukan dalam hubungannya dengan penggunakan kulit hewan."

Kedua pelajar ini memutuskan untuk membuat gurauan ini setelah mendengar desas-desus adanya pesawat alien yang jatuh di wilayah itu.

Walaupun cukup heboh, namun, dari awal tidak semua Ufolog dengan serta merta menerima klaim kedua pelajar itu. Misalnya Alex Komanov, salah seorang peneliti UFO dari Russion UFO Research Centre.

Menurutnya: "Mayat itu memang menarik. Teksturnya mirip dengan makhluk biologi yang ada. Namun, mayat itu tidak memakai pakaian dan saya yakin kalau makhluk cerdas luar angkasa akan memakai pakaian seperti baju luar angkasa."

Argumentasi yang sangat baik.

Saya tidak menyangka kalau seorang Ufolog akan memberikan analisa yang sederhana seperti ini. Tetapi saya setuju. Paling tidak penemuan ini sudah terbukti sebagai hoax.

Hmm...kulit ayam dan roti. Siapa diantara kalian yang mulai lapar?

(dailymail.co.uk)

Wednesday, April 20, 2011

Strategi marketing dan misteri - Kisah penjelajah waktu dan pria misterius di dalam mimpi

Pada abad ke-21 ini, para pakar marketing mulai berpikir keras untuk mencari sebuah cara yang efektif untuk menyampaikan pesan kepada calon konsumen. Dari usaha ini, lahir dua buah kampanye marketing yang luar biasa. Yang pertama menyangkut seorang pria yang bertemu dengan dirinya di masa depan dan yang kedua melibatkan seorang pria misterius yang muncul di mimpi banyak orang.


Orang-orang mengatakan marketing adalah ujung tombak sebuah perusahaan. Dengan strategi kampanye yang tepat, penjualan sebuah produk akan meroket dengan cepat, sama cepatnya seperti naiknya popularitas Briptu Norman Kamaru.

Lalu, apa hubungannya dengan misteri?

Jangan kuatir, saya masih menulis soal misteri. Walaupun membahas soal kampanye pemasaran, tulisan kali ini akan menjawab dua "misteri". Berdasarkan pada paragraf pembuka tulisan ini, kalian pasti bisa menebak kalau dua misteri tersebut sebenarnya hanya bagian dari sebuah kampanye pemasaran.

Memang benar.

Dua misteri yang akan saya bahas merupakan bagian dari strategi pemasaran. Berbeda dengan berita-berita parodi hiburan yang dimuat oleh The Onion atau Weekly World News yang pernah saya posting sebelumnya, dua misteri yang akan saya bahas berikut ini bertujuan untuk menjual sebuah produk dan menanamkan sebuah ide ke dalam pikiran konsumen target. Mungkin kalian sudah pernah mendengar dua kisah ini.

Kisah Hakan Norkdvist

Kisah mengenai Hakan Norkdvist ini sangat populer di Eropa, terutama di Swedia, negara asalnya. Dalam sebuah video, Hakan menceritakan pengalamannya terlempar ke masa depan dan bertemu dengan dirinya yang sudah berumur 72 tahun. Mudah untuk menolak ceritanya dan menganggapnya sebagai sebuah bualan. Namun, Hakan memberikan sebuah bukti, yaitu rekaman yang menunjukkan dia dan dia (yang berusia 72 tahun) sedang berdiri berdampingan.

Hakan menuturkan kejadiannya:

"Peristiwanya terjadi pada tanggal 30 Agustus. Hari itu sangat indah dan aku sedang dalam perjalanan pulang ke rumahku di Farjestaden. Ketika masuk ke rumah, aku menemukan genangan air di lantai dapur. Sepertinya ada kebocoran. Lalu aku mengambil peralatanku, membuka pintu bak cuci piring dan mulai bekerja."

"Ketika aku masuk ke dalamnya untuk memeriksa pipa, sepertinya tempat itu menjadi lebih panjang daripada yang kuingat. Aku merangkak masuk ke dalam kabinet, dan ketika melakukannya, aku menemukan kalau ruangan itu terus berlanjut. Jadi aku terus merangkak lebih jauh ke dalam."

"Di ujung terowongan itu, aku melihat cahaya dan ketika aku sampai di sana, aku menyadari kalau aku telah tiba di masa depan. Aku bahkan bertemu diriku yang telah berusia 72 tahun. Saat itu adalah tahun 2042. Aku melakukan berbagai tes terhadap dirinya untuk memastikan kalau dia adalah benar-benar diriku. Anehnya, ia mengetahui segala sesuatu mengenaiku, dimana aku menyimpan benda-benda rahasia ketika aku masih duduk di kelas satu dan berapa skor pertandingan bola melawan Vaxjo Norra pada musim panas tahun 88. Ia mengetahui segalanya."

"Bahkan kami memiliki tato yang sama, walaupun kepunyaannya terlihat sedikit buram. Ia mengatakan kepadaku mengenai hal-hal yang akan terjadi di masa yang akan datang dan aku berjanji kepadanya untuk tidak mengatakan soal itu kepada siapapun. Aku membuat sebuah rekaman dengan ponselku. Sayangnya kualitas rekaman itu tidak begitu baik. Namun hanya itulah yang bisa aku dapatkan. Sebenarnya aku tidak peduli jika orang lain menganggap aku seorang pembohong. Aku tahu kalau aku bukan seorang pembohong. Aku bertemu dengan diriku di masa depan dan aku baik-baik saja. Itulah yang aku ketahui. Namun jika itu bisa terjadi kepadaku, mungkin hal yang sama juga bisa terjadi pada orang lain."



Ini screenshotnya. Dalam rekaman terlihat Hakan dan Hakan sedang berdiri berdampingan :

Ya. Ini adalah sebuah kisah yang luar biasa dan ini bukan adegan dari film The Chronicles of Narnia: The Lion, the witch and the wardrobe.

Kisah ini sempat menimbulkan perdebatan hangat di berbagai forum di Eropa dan Amerika hingga akhirnya turut dibahas di beberapa blog dan forum di Indonesia. Beberapa orang mengatakan kalau rekaman itu adalah bukti yang konkret mengenai kebenaran cerita Hakan.

Benarkah begitu?

Kedua pria di dalam rekaman tersebut memang terlihat sangat mirip. Namun banyak orang yang melihat adanya perbedaan pada ukuran kepala, hidung, telinga maupun ukuran tato di lengan mereka. Dari situ banyak yang percaya kalau kedua pria di dalam rekaman tersebut adalah dua orang yang berbeda.

Namun kita tidak perlu repot-repot menganalisa rekaman tersebut karena kita memiliki jawaban yang jelas atas misteri ini.

Rekaman ini ternyata merupakan bagian dari kampanye pemasaran (iklan) untuk sebuah perusahaan dana pensiun Swedia bernama AMF pension. Mereka membuat film ini dan menayangkannya di website mereka dengan tujuan membuat orang-orang muda berpikir mengenai masa depan.

Mereka juga membuat perlombaan dimana seseorang bisa mengambil foto dirinya dan mengirimnya ke AMF. Lalu AMF akan mengirim balik foto tersebut, namun terlihat 30 tahun lebih tua.

Kedengarannya sangat tidak relevan untuk menjual sebuah produk dana pensiun. Tetapi kampanye ini berhasil dengan sukses hingga mendapatkan respon berupa lebih dari 300.000 orang yang mengirimkan foto mereka. AMF Pension bahkan mendapatkan penghargaan atas strategi yang jenius ini.

Beberapa orang berargumen kalau rekaman itu dibuat oleh AMF Pension setelah pengakuan Hakan di blognya, www.ingentrormig.nu,
sehingga rekaman ini tidak membuktikan kalau kisah Hakan merupakan bagian dari strategi pemasaran. Bisa jadi Hakan menceritakan pengalaman yang sebenarnya.

Memang betul, kisah ini pertama kali diposting oleh Hakan di blognya. Setelah itu barulah muncul video AMF Pension. Namun setelah video AMF Pension muncul, blog Hakan sudah tidak bisa diakses lagi. Ini sangat sesuai dengan pola viral marketing.

Dengan kata lain, dari sejak postingan blog Hakan hingga iklan AMF, semuanya adalah bagian dari strategi pemasaran yang brilian.

Kasus pria misterius di dalam mimpi

Ever dream this man?

Kalimat di atas adalah sebuah kalimat yang muncul dalam sebuah website, thisman.org, yang disertai dengan sebuah sketsa wajah pria separuh baya.

Pria tersebut disebut muncul di dalam mimpi banyak orang di seluruh dunia. Identitasnya sendiri tidak diketahui.

Dalam website tersebut, terdapat keterangan sebagai berikut:

"Pada Januari 2006 di new York, seorang pasien wanita dari seorang psikiater ternama menggambar sesosok wajah seorang pria yang disebutnya berulangkali muncul dalam mimpinya. Dalam beberapa pertemuan itu, pria tersebut memberikan beberapa nasihat mengenai kehidupan pribadi wanita itu. Wanita itu bersumpah kalau ia belum pernah bertemu dengan pria itu seumur hidupnya."

"Gambar wajah itu terlupakan di meja psikiater itu untuk beberapa hari hingga suatu hari pasien lain mengenali wajah itu dan berkata kalau pria tersebut juga sering menjumpainya di dalam mimpi. Ia juga mengklaim kalau ia belum pernah melihat pria itu sebelumnya."

"Psikiater itu kemudian memutuskan untuk mengirim foto wajah itu ke beberapa koleganya yang memiliki pasien yang bermasalah dengan mimpi. Dalam tempo beberapa bulan, empat pasien mereka mengenali pria tersebut karena sering muncul di dalam mimpi mereka. Semua pasien tersebut menyebut pria itu This Man."

Website tersebut mengklaim kalau sejak Januari 2006 hingga hari ini, paling tidak ada 2.000 orang mengaku pernah menjumpai pria ini di dalam mimpi, mulai dari Los Angeles, Sao Paolo, Barcelona hingga New Delhi.

Kisah ini pertama kali diberitakan oleh blog presurfer yang kemudian dibantu penyebarannya oleh situs Neatorama dan situs-situs lainnya. Dalam tempo yang singkat, wajah pria tersebut telah menyebar ke seluruh dunia.

Pertama kali mendengar kisah ini, saya akui kalau kisah ini adalah misteri yang berbeda. Ada sesuatu pada wajah tersebut yang membuat kita berimajinasi. Siapa dia sebenarnya? Apakah pria misterius ini seseorang yang punya kemampuan memasuki mimpi orang lain untuk membawa pesan kebaikan?

Namun, ternyata ini pun bagian dari kreativitas marketing.

Misteri ini sesungguhnya hanyalah ciptaan dari seorang sosiolog dan marketer Italia bernama Andrea Natella (btw, ia adalah seorang pria). Natella memiliki sebuah situs yang disebut guerriglia marketing (marketing gerilya).

Petunjuk ini bisa didapatkan dari registrasi domain thisman.org. Terlihat kalau domain ini didaftarkan atas nama Andrea Natella. Dari alamat emailnya, kalian bisa mengetahui kalau Andrea adalah pemilik situs guerriglia marketing.

Dari namanya kita mengetahui kalau situs ini menyediakan jasa marketing. Namun, jasa yang ditawarkan Natella termasuk unik karena mereka mencari cara yang tidak konvensional untuk berkomunikasi dengan konsumen target.

Salah satu caranya adalah dengan menciptakan kisah "this man" ini.

Lihat saja konsep marketing yang disebutkan di halaman depan websitenya.

Pada poin nomor dua, disebutkan:

"Marketing gerilya berkontribusi pada pengembangan strategi marketing lewat penciptaan 'pseudo events' yang didesain untuk mengintegrasikan citra perusahaan."

Garisbawahi kata "penciptaan pseudo events" (peristiwa gadungan). Ternyata ini memang strategi utama mereka.

Selain menciptakan misteri "this man", Natella dan timnya pernah menciptakan rumor mengenai penampakan UFO di Emilia Romagna, Italia, pada tahun 2001, untuk mendorong industri pariwisata di kota itu.

Dalam wawancara dengan digicult.it, Natella berkata:

"We enjoy ourselves more when we play with what is false, we invent unlikely stories and the mass media bites."

Ya, mereka menciptakan cerita-cerita yang tidak biasa dan media massa menerimanya bulat-bulat.

Mengenai kisah "this man", masih belum jelas ide apa yang sedang dipromosikan oleh Natella. Namun yang pasti, jika kita mendapatkan sebuah kisah misteri yang terlacak berasal dari Andrea Natella, kita tahu tidak ada misteri di situ. Yang ada hanya sebuah kampanye marketing.

Baca juga: Fosil raksasa Jebal Barez - Salah satu hoax terbaik dunia maya.

(semua sumber dan linknya sudah saya sertakan di dalam tulisan)

Wednesday, April 13, 2011

Apakah memo FBI yang baru dirilis mengkonfirmasi adanya pesawat alien yang jatuh di Roswell tahun 1947?

Minggu ini, banyak media di seluruh dunia memberitakan mengenai dokumen-dokumen rahasia FBI yang mulai dirilis secara online. Satu yang menarik perhatian adalah adanya sebuah memo yang sepertinya mengkonfirmasi fakta jatuhnya pesawat alien di Roswell, New Mexico, pada tahun 1947, yang selama ini hanya dianggap sebagai bagian dari teori konspirasi. Jika memang ada konspirasi untuk menutup-nutupi peristiwa Roswell, lalu mengapa pula FBI merilis dokumen-dokumen tersebut? Bukankah seharusnya mereka merilis dokumen yang bersifat penyangkalan?


Apakah rilis memo ini bisa dianggap sebagai disclosure (pengungkapan)?

Apakah pemerintah Amerika akhirnya mengakui adanya pesawat dan mayat alien yang disita dan disimpan oleh militer?

Bagi yang belum tahu, insiden Roswell adalah salah satu teori konspirasi paling berpengaruh di dunia. Para penganut teori ini percaya kalau pada tanggal 8 Juli 1947, pesawat alien beserta penumpangnya jatuh di Roswell, New Mexico, dan sisa-sisa pecahan pesawat beserta mayat alien tersebut disita oleh militer dan disimpan hingga saat ini. Pemerintah Amerika sendiri menyangkal dan menyatakan kalau sisa-sisa pecahan yang ditemukan sesungguhnya adalah sebuah balon udara yang berasal dari Project Mogul.

Karena "konspirasi" ini sudah berusia lebih dari 50 tahun, tentu banyak orang akan berharap kalau pemerintah Amerika akan mengakui keberadaan alien tersebut lewat sebuah cara yang dramatis. Mungkin dengan sebuah konferensi pers yang heboh dengan presiden Obama yang memulai pidatonya dengan kalimat: "Yes, we lied".

Namun harapan tinggal harapan. FBI merilis secara online sebuah memo yang dipercaya sebagian orang mengkonfirmasi jatuhnya pesawat alien di Roswell.

Hanya lewat rilis sebuah memo!

Tidak dramatis sama sekali.

FBI merilis dokumen-dokumen tersebut ke dalam situs mereka http://vault.fbi.gov. Kalian bisa membaca secara online atau mendownload dokumen-dokumen tersebut.

Salah satu dokumen yang menghebohkan media adalah sebuah memo yang bertanggal 22 Maret 1950. Ini berarti memo ini dibuat sekitar 3 tahun dari tanggal terjadinya insiden Roswell.

Memo tersebut berasal dari seorang agen FBI bernama Guy Hottel dan ditujukan langsung kepada direktur FBI, yang pada waktu itu dijabat oleh J Edgar Hoover.

(link dokumen di situs FBI)

Isi dokumennya adalah seperti ini:

"Seorang penyelidik angkatan udara menyatakan kalau tiga objek yang disebut piring terbang telah disita dari New Mexico. Objek tersebut dideskripsikan berbentuk bulat dengan bagian tengah yang menonjol dengan diameter sekitar 50 kaki (15 meter). Setiap objek ini berisi tiga tubuh berbentuk manusia dengan tinggi hanya 3 kaki (90 centimeter), berpakaian metalik dengan tekstur yang bagus. Setiap tubuh dibalut dengan cara yang sama seperti pakaian yang dipakai oleh penerbang atau pilot uji coba."

Memo itu juga menyebutkan bahwa sang informan yang memberikan informasi itu mengklaim kalau piring terbang itu bisa ditemukan karena pemerintah memiliki sebuah radar berkekuatan tinggi yang dipasang di daerah tersebut sehingga mengganggu mekanisme kontrol piring terbang tersebut, dan evaluasi lebih lanjut akan dilakukan berkenaan dengan penemuan ini. Namun dokumen evaluasi itu belum dirilis oleh FBI.

Nah, bagaimana menurut kalian?

Apakah memo ini dapat dianggap sebagai bukti adanya pesawat alien yang jatuh di Roswell, New Mexico?

Apakah pemerintah Amerika telah memutuskan untuk mengungkapkan kebenaran Roswell dengan cara yang tidak dramatis seperti ini?

Mungkin tidak.

Menurut saya, kita harus lebih berhati-hati menanggapi memo ini sebelum menyimpulkan kaitannya dengan alien. Jika kita membaca dengan seksama, kita akan menemukan kalau memo ini sama sekali tidak menunjukkan kalau Amerika atau FBI mengakui adanya pesawat alien yang jatuh di Roswell.

Memo ini sendiri sebenarnya sudah dirilis sejak bulan Desember 2010. Namun baru bulan April ini diberitakan oleh media. Seingat saya, media yang pertama kali memberitakan memo ini adalah Salt Lake Tribune yang pada tanggal 8 April merilis berita dengan judul: New FBI "Vault" discuss Utah UFOs, others secrets.

Lalu pada tanggal 11 April, Dailymail.co.uk memberitakan mengenai memo ini dengan judul berita: The memo that 'proves aliens landed at Roswell'... released online by the FBI

Lihat, judulnya sudah sangat jauh berbeda. Namun Dailymail masih menggunakan tanda petik pada kalimat "proves aliens landed at Roswell". Tanda petik mengindikasikan kalau Dailymail tidak serta merta menganggap kalimat itu sebagai sebuah fakta riil.

Namun media lain sepertinya tidak menangkap maksud Dailymail. Mereka terbawa emosi dan menganggap rilis ini sebagai disclosure serta bukti kalau alien benar-benar telah mendarat di Amerika.

Misalnya, Tempointeraktif.com memberitakan rilis memo ini dengan judul artikel: FBI rilis bukti alien mendarat di Meksiko

Nah, disinilah dituntut ketelitian.

Kalian yang telah membaca isi memo agen Hottel di atas pasti akan menyadari adanya ketidakakuratan pada Judul ini. Paling tidak ada tiga.

Pertama, jika kita membaca memo dari agen Hottel, kita tidak akan bisa menemukan satu pun rujukan mengenai alien di dalamnya.

Kedua, memo itu sama sekali tidak menyinggung soal pendaratan.

Dan yang ketiga, lokasi penemuan piring terbang yang disinggung di dalam memo tersebut adalah New Mexico, bukan Mexico.

Ini adalah contoh yang sangat baik bagaimana teori konspirasi alien Roswell sangat mengakar kuat di dalam masyarakat sehingga setiap informasi yang menyinggung piring terbang dan New Mexico akan selalu dikaitkan dengan konfirmasi keberadaan alien.

Jika memang media telah salah menanggapi maksud memo ini, lalu apa maksud memo ini sebenarnya?

Mari kita pahami terlebih dahulu konteks dokumen yang bersangkutan.

Pada tahun 1947-1950, Militer Amerika memang disibukkan dengan penyelidikan mengenai banyaknya penampakan-penampakan UFO (istilah yang lebih populer waktu itu adalah piring terbang). Ini wajar karena pada saat itu, perang dunia II baru saja berakhir sehingga semua institusi pemerintah yang berhubungan dengan keamanan disiagakan untuk menghadapi serangan musuh yang mungkin datang.

Pada saat itu, memang ada teori yang menyebutkan kalau pihak Jerman telah berhasil menciptakan wahana militer yang sering dianggap sebagai UFO.

Ini juga tercermin dari memo FBI bertanggal 30 Juli 1947 yang ditujukan kepada anggota-anggotanya:

"Biro (FBI), atas permintaan badan intelijen angkatan udara, telah setuju untuk bekerjasama dalam penyelidikan mengenai piring-piring terbang...anda harus menyelidiki setiap kasus yang menarik perhatianmu mengenai penampakan piring terbang untuk menentukan apakah itu penampakan yang bisa dipercaya, khayalan atau gurauan." (link)

Dari memo ini kita bisa menyimpulkan kalau semua penampakan yang menarik, entahkan itu hoax atau bukan harus diselidiki oleh agen-agen FBI.

Sebelum tahun 1950, FBI masih disertakan dalam penyelidikan mengenai UFO. Setelah tahun 1950, penyelidikan itu diambil alih sepenuhnya oleh militer walaupun kadang biro itu masih dimintai bantuan untuk kasus-kasus khusus.

Dengan demikian, boleh dibilang FBI tidak lagi berurusan dengan UFO sejak lama. Ini memang bertentangan dengan citra FBI yang ditunjukkan oleh film seri The X File.

Jadi, rilis memo agen Hottel ini hampir bisa dipastikan tidak memiliki implikasi penting sama sekali karena dirilis oleh lembaga yang tidak memiliki akses ke dokumen-dokumen penyelidikan UFO.

Perlu dicatat kalau memo ini pun sama sekali tidak bisa dianggap sebagai bukti karena agen Hottel sendiri hanya mendapatkan informasi tersebut dari seorang informan. Boleh dibilang, informasi ini bukan berasal dari tangan pertama.

Hal lain yang turut memperkuat argumen kalau memo ini tidak memiliki arti penting adalah adanya bukti-bukti yang menunjukkan kalau memo ini sesungguhnya tidak sedang berbicara mengenai peristiwa Roswell tahun 1947.

Mari kita lihat bersama-sama.

Ada beberapa alasan mengapa memo ini bisa jadi tidak sedang berbicara mengenai peristiwa Roswell.

Alasan pertama adalah tanggal memo yang berjarak 3 tahun dari peristiwa Roswell. Hampir tidak mungkin lembaga sekelas FBI mendapatkan informasi yang begitu basi. Padahal insiden Roswell sendiri telah menghiasi media-media Amerika pada bulan Agustus tahun 1947.

Jadi, pastilah FBI telah mengetahui mengenai insiden Roswell sejak awal. Dan memang, di situs FBI sendiri, ada memo lain yang jelas merujuk kepada insiden Roswell. Memo ini bertanggal 7 Agustus 1947, kurang lebih satu bulan setelah insiden Roswell. Ini tentu lebih masuk akal.

(link dokumen di situs FBI)

Dalam memo ini disebutkan kalau pasukan kedelapan angkatan udara Amerika telah berhasil menyita objek yang dianggap piring terbang di Roswell. Piringan itu disebut berbentuk Hexagonal dan tergantung pada sebuah balon dengan kabel. Diameter balon tersebut sekitar 20 kaki (6 meter). Memo tersebut juga menyebutkan kalau objek yang ditemukan memiliki kemiripan dengan balon udara yang memiliki reflektor radar walaupun evaluasi lebih lanjut belum pernah dilepas ke publik.

Tidak ada keterangan mengenai tubuh alien yang ditemukan dalam memo tersebut.

Memo ini berisi fakta yang memang telah diperdebatkan selama puluhan tahun dimana pihak militer menyebutkan kalau objek tersebut hanyalah sebuah balon udara. Sedangkan peneliti UFO percaya kalau objek tersebut adalah pesawat alien.

Jadi tidak ada sesuatu yang baru dalam memo ini sehingga kita pun tidak bisa menyebutnya sebagai disclosure.

Alasan kedua yang menunjukkan kalau memo ini bukan merujuk kepada insiden Roswell adalah nama file yang diupload oleh FBI ke situs mereka. Nama file tersebut adalah Hottel_Guy_Part1 yang disimpan dalam folder bernama Guy Hottel. Sedangkan file memo mengenai roswell diberi nama Roswell UFO Part.1 dan dimasukkan ke dalam folder Roswell UFO.

Dengan pengelompokkan seperti ini, jelas FBI menunjukkan kepada kita kalau kedua memo ini memiliki subjek yang berbeda.

Alasan ketiga adalah, dalam memo tersebut agen Hottel tidak pernah menyebutkan tentang Roswell. Ia hanya menyebut New Mexico.

Nah, ini petunjuk yang cukup penting. Kalau memang agen Hottel tidak sedang berbicara mengenai peristiwa Roswell, apakah mungkin ia sedang merujuk ke peristiwa UFO lainnya yang juga terjadi di New Mexico?

Jawabannya: Ya.

Soalnya memang ada peristiwa UFO lain yang juga terjadi di new Mexico.

Peristiwa yang saya maksud adalah peristiwa jatuhnya pesawat alien di Aztec, New Mexico, yang disebut terjadi pada Maret 1948. Ada kemungkinan kalau agen Hottel sedang berbicara mengenai peristiwa ini (walaupun beberapa deskripsi agen Hotel berbeda dengan kisah Aztec yang secara umum beredar, seperti jumlah mayat alien dan ukuran pesawat).

Tetapi, kalau memang ada pesawat alien yang jatuh di Aztec, mengapa kita hampir tidak pernah mendengarnya?

Ini dikarenakan peristiwa itu telah diketahui sebagai sebuah hoax sejak tahun 1952. Seseorang bernama Silas Mason Newton dianggap sebagai orang yang telah bertanggung jawab menyebarkannya.

Salah satu fakta yang memperkuat argumen ini adalah tanggal memo tersebut, yaitu 22 Maret 1950.

Walaupun peristiwa Aztec disebut terjadi pada Maret 1948, namun insiden ini baru diketahui secara luas ketika Newton mengadakan ceramah di Denver University pada tanggal 8 Maret 1950, hanya selisih 14 hari dengan memo agen Hottel.

Pada dokumen-dokumen FBI lain yang telah dirilis belakangan, memang terungkap kalau FBI juga ikut memonitor ceramah Newton untuk melihat implikasi ceramahnya terhadap keamanan dalam negeri Amerika. Bisa dipastikan kalau hasil pantauan ini kemudian dilaporkan oleh agen Hottel ke otoritas biro. Jadi, agen Hottel melaporkan sebuah informasi hoax! Tidak ada piring terbang ataupun "tubuh berbentuk manusia" yang ditemukan.

Pada bulan September 1950, kisah-kisah yang berasal dari Silas Mason Newton ini diterbitkan ke dalam sebuah buku berjudul "Behind the Flying Saucers" oleh penulis bernama Frank Scully. Buku inilah yang membuat kisah Aztec menyebar hingga akhirnya dibongkar oleh JP Cahn pada tahun 1952. Belakangan, hoax ini juga diakui oleh Newton dalam buku diarinya yang ditulis pada tahun 1970an.

Jadi, memo agen Hottel boleh dibilang tidak memiliki arti penting apapun berkenaan dengan pengungkapan UFO oleh pemerintah. Menurut William Moore yang pernah meneliti insiden Roswell, memo agen Hottel ini tidak berharga sama sekali karena bersumber dari sebuah kasus hoax.

Kesimpulannya, FBI memang hanya merilis dokumen-dokumen biasa yang tidak memiliki arti penting bagi dunia ufologi.

FBI merilis memo-memo ini sebagai bagian dari kepatuhan terhadap undang-undang kebebasan informasi di Amerika sehingga terbuka untuk publik. Jika kalian masuk ke situs tersebut dan membaca memo dari agen Hottel, kalian bisa melihat kalau nama file memo ini adalah Hottel_Guy_Part1. Menariknya, file memo mengenai Roswell juga dinamai Roswell_UFO_Part.1.

Ini menunjukkan kalau di masa yang akan datang, FBI mungkin akan merilis dokumen-dokumen lain yang berhubungan dengan agen Hottel dan Roswell. Pada saat itu, mungkin kita bisa mengetahui konteks besarnya. Ini akan menjadi lebih menarik. Jadi, kita tunggu saja.

Baca juga: Perjumpaan Kenneth Arnold dengan UFO - permulaan era piring terbang

(Semua sumber beserta linknya telah disertakan di dalam tulisan)

Wednesday, April 6, 2011

Mad Gasser of Mattoon - Misteri orang gila penyebar gas dari Mattoon

Lebih dari 50 tahun yang lalu, media-media di Virginia dan Illinois dihebohkan dengan sosok misterius di dalam kegelapan yang menyerang para penduduk.dengan gas berbau aneh. Misteri yang sering sering disebut "Mad Gasser of Mattoon" atau "orang gila penyebar gas dari Mattoon" ini termasuk salah satu misteri besar dunia yang belum terpecahkan.


Peristiwa ini bermula pada tahun 1933.

Pada pukul 10 malam, tanggal 22 Desember 1933, sebuah kota kecil bernama Botetourt County, Virginia, sudah terlihat sepi. Pada malam ini, untuk pertama kalinya oknum yang disebut orang gila penyebar gas akan segera beraksi.

Nyonya Cal Huffman masih terjaga saat itu.

Tidak berapa lama kemudian, ia mencium bau manis yang aneh di dalam rumahnya. Seumur-umur, ia belum pernah mencium bau seperti ini. Nyonya Huffman merasa pusing, namun bau itu segera sirna.

Pada pukul 22.30, bau itu datang kembali. Kali ini sensasi yang ditimbulkannya lebih kuat sehingga delapan orang anggota keluarga Huffman dan seorang tamu bernama Ashby Henderson yang sedang menginap merasakan efeknya.

Semua yang mencium bau itu mulai merasakan mual, pusing, kram pada wajah dan sesak nafas. Alice, putri Nyonya Huffman yang berusia 20 tahun merasakan akibat yang paling parah. Ia mengalami sesak nafas yang sangat parah sehingga harus diberikan nafas buatan. Untungnya nyawanya berhasil diselamatkan. Namun, beberapa minggu setelah peristiwa itu, ia masih sering mengalami kram pada anggota tubuhnya.

Tidak ada yang bisa menjelaskan darimana bau itu berasal. Namun, Mr. Huffman yakin kalau ia melihat sesosok pria melarikan diri di kegelapan malam. Ketika polisi memeriksa lokasi kejadian, mereka hanya menemukan sebuah jejak sepatu hak tinggi di dekat jendela.

Dua hari kemudian, bau misterius itu kembali muncul di Cloverdale.

Mr. Clarence Hall dan istrinya sedang berada di rumahnya. Saat itu pukul sembilan malam. Kemudian, penciuman mereka menangkap bau manis aneh yang sangat kuat. Dengan segera keduanya merasakan lemas dan pusing.

Sekali lagi, tidak ada yang bisa memastikan asal bau misterius itu. Polisi yang menyelidiki kasus ini menemukan kalau bau tersebut ternyata terkonsentrasi pada sebuah lubang paku di jendela. Polisi percaya kalau lubang ini telah digunakan untuk menyemprotkan gas berbau itu kedalam rumah.

Ini berarti ada oknum yang bertanggung jawab atas serangan ini!

Sekarang, serangan gas berbau ini dan kemungkinan adanya oknum jahat yang menyebarkannya telah menarik perhatian media.

Pada tanggal 11 Januari, serangan itu berlanjut lagi. Juga pada pukul 10 malam, Nyonya Moore dari Howell's Mill, melaporkan adanya suara-suara aneh di halaman yang diikuti dengan sosok bayangan berkelebat dekat jendela yang telah lama pecah. Segera setelah itu, nyonya Moore mulai mencium bau gas yang aneh. Mrs. Moore yang lebih waspada segera meraih bayinya dan berlari keluar. Namun, walaupun ia telah bertindak dengan sigap, gas itu tetap saja membuat tubuhnya merasakan kram untuk sesaat.

Pada malam yang sama, GD Kinzie dari Troutville juga mengalami serangan yang serupa. Menurut dokter yang datang memeriksanya, Mr.Kinzie kemungkinan telah diberi gas Chlorine yang berbahaya.

Pada tanggal 16 Januari, Mr. FB Duval yang tiba di rumahnya pada pukul 23.30 menemukan kalau keluarganya telah diserang oleh sang penyebar gas. Dalam perjalanannya menuju kantor polisi, ia melihat sekelebat sosok manusia sedang berlari menuju mobil yang ada di dekat situ. Mr. Duval mengejarnya, namun sosok tersebut menghilang dalam kegelapan.

Beberapa penduduk lain juga melaporkan serangan serupa yang berlangsung hingga tanggal 28 Januari ketika lima orang di kediaman Ed Stanley di Colon Siding mengalami pusing akibat bau gas tersebut. Salah seorang dari mereka, Frank Guy, berhasil mendapatkan udara segar sehingga mendapatkan kesadarannya kembali. Ketika itu ia sempat menyaksikan empat pria sedang berlari di dekat hutan kecil. Frank meraih senjata dan menembak. Namun, sepertinya tidak mengenai pria-pria tersebut.

Keesokan harinya polisi yang mulai menyadari bahaya serangan-serangan ini telah menyediakan hadiah sebesar $500 bagi siapa saja yang bisa memberikan keterangan mengenai para penjahat penyebar gas. Jumlah ini cukup besar untuk ukuran saat itu.

Serangan terakhir yang terjadi pada tahun 1934 terjadi pada tanggal 11 Februari ketika lima laporan serangan masuk ke kantor polisi.

Pada hari itu juga, polisi menemukan sebuah botol kecil berisi cairan di salju di sekitar rumah korban serangan di Botetourt. Keesokan harinya, polisi berhasil mengetahui kalau cairan itu adalah campuran dari cairan yang tidak berbahaya bagi manusia, kurang lebih seperti penyemprot serangga yang ada di setiap rumah tangga.

Setelah penemuan bukti kecil itu, entah kenapa seluruh serangan gas tiba-tiba berhenti. Tidak ada lagi laporan-laporan yang masuk dan orang-orang mulai berspekulasi kalau apa yang telah terjadi dalam beberapa bulan ini mungkin hanyalah sebuah histeria massa.

Harian Roanoke Times bahkan dengan yakin menurunkan editorial yang berjudul "Tidak ada penyebar gas di Roanoke."

Tetapi 10 tahun kemudian, orang gila penyebar gas kembali beraksi.

Kali ini serangan-serangan tersebut terjadi di Mattoon, Illinois, yang dimulai pada akhir Agustus 1944. Serangan ini berlangsung hingga beberapa minggu.

Pada pagi hari tanggal 31 Agustus, Urban Raef terbangun oleh bau menyengat yang segera membuatnya menjadi pusing dan muntah-muntah. Istrinya yang berniat bangun untuk mencari tahu segera menyadari kalau tubuhnya sendiri telah mengalami kram dan tidak bisa bangun dari tempat tidurnya.

Pada tanggal 2 September 1944, Seorang perempuan bernama Aline Kearney sudah berbaring di tempat tidur sambil membaca surat kabar ketika ia mencium bau gas yang manis dan sangat kuat. Bau itu membuat ia dan anak perempuannya yang berusia tiga tahun menjadi mual-mual. Ketika Aline mencoba untuk bangun dari tempat tidurnya, ia menemukan kalau ia tidak bisa menggerakkan kakinya.

Ketika menemukan kakaknya dalam keadaan seperti itu, adik Aline yang sedang menginap di rumah itu segera menghubungi polisi.

Ketika polisi datang dan menyelidiki, mereka tidak menemukan sesuatu yang mencurigakan. Namun, pada pukul 12.30 malam itu, ketika suami Aline yang berprofesi sebagai supir taksi pulang, ia menemukan seseorang sedang mengendap-endap di samping rumahnya. Ia mengejarnya, namun penyelinap itu berhasil melarikan diri.

Apa yang dialami oleh Aline Kearney segera menjadi sensasi dengan cepat. Media-media mulai memberitakan kalau orang gila penyebar gas yang pernah meneror Virginia 10 tahun yang lalu telah datang ke Illinois.

Lalu, media mulai menjuluki oknum penyebar gas itu dengan berbagai julukan. Mulai dari Mad Gasser of Mattoon, Anesthetic Prowler atau Phantom Anesthetic. Figur misterius ini kemudian dianggap bertanggungjawab atas serangan-serangan yang menyusul pada minggu-minggu berikutnya.

Setelah pemberitaan oleh banyak media, beberapa orang mulai melaporkan terjadinya serangan serupa. Mereka mengklaim kalau serangan gas yang dialami telah menyebabkan mereka mengalami pusing, kelumpuhan, mual dan muntah.

Pada tanggal 5 September, Nyonya Carl Cordes melaporkan penemuan sebuah kain kecil basah di serambi rumahnya. Ketika ia memungutnya, ia mencium bau yang sangat kuat.

"Rasanya seperti lumpuh." Katanya. "Suamiku harus membantu aku masuk ke dalam rumah. Segera bibirku mulai membengkak dan langit-langit mulut dan tenggorokanku terasa seperti terbakar. Aku mulai memuntahkan darah dan suamiku segera memanggil dokter. Dibutuhkan waktu sekitar dua jam hingga aku merasa normal kembali."

Para penduduk Mattoon mulai diliputi ketakutan.

Ada alasan lain mengapa ketakutan ini lumayan cepat menyebar. Pada saat itu, perang dunia II sedang berlangsung dan media-media nasional di Amerika pernah memperingati kalau pasukan Nazi mungkin menggunakan gas racun untuk menyerang warga sipil. Jadi, para penduduk mulai menghubung-hubungkan peristiwa ini dan bertanya-tanya apakah Nazi terlibat dalam serangan-serangan ini.

Pada minggu-minggu berikutnya, pihak kepolisian menerima beberapa laporan serangan setiap malam. Banyak korban melaporkan kalau mereka melihat figur tinggi berpakaian hitam yang terlihat berlari dari halaman rumah mereka sesaat setelah serangan terjadi. Selain itu, ada yang melaporkan melihat asap berwarna biru dan mendengar suara berdengung yang aneh.

Karena polisi tidak kunjung memecahkan misteri ini, para warga berinisiatif membentuk kelompok ronda yang menyisir jalan setiap malam. Namun usaha ini tidak juga membawa hasil.

Pada tanggal 13 September, korban serangan gas telah mencapai lebih dari 30 orang.

Namun, setelah tanggal itu, tidak ada lagi laporan adanya serangan. Seakan-akan, orang gila penyebar gas dari mattoon telah memutuskan untuk berhenti total. Akibatnya, polisi yang belum berhasil mengumpulkan petunjuk yang memadai menemui jalan buntu dan misteri ini menjadi tidak terpecahkan hingga saat ini.

Selama lebih dari setengah abad, para penulis, peneliti dan sejarawan mencoba untuk melihat kembali kasus ini dan berusaha menjelaskan apa yang sesungguhnya terjadi di Botetourt County dan Mattoon pada saat itu. Walaupun kasus ini tidak membawa korban jiwa, situasi kasus yang misterius telah menarik perhatian banyak peneliti sehingga orang gila penyebar gas dari Mattoon dikategorikan ke dalam misteri penyerang siluman sejajar dengan Jack si tumit pegas.

Beberapa penulis cenderung menganggap peristiwa ini sebagai contoh histeria massa. Ini terlihat dari headline harian Roanoke Times yang beranggapan kalau sesungguhnya tidak pernah ada orang gila penyebar gas. Teori ini kemudian didukung oleh pihak kepolisian yang menyimpulkan kalau peristiwa ini adalah histeria massa yang dibantu penyebarannya oleh media. Selama puluhan tahun, kisah ini bahkan sering dijadikan contoh histeria massa yang terjadi akibat perang dunia dan akibat istri-istri yang ditinggal suami pergi berperang.

Salah satu contoh media yang dianggap membantu penyebarannya adalah Mattoon Journal Gazzette yang membuat pemberitaan dengan headline "Mrs.Kearney dan putrinya korban pertama."

Pada saat itu, belum diketahui apakah akan ada korban berikutnya. Namun, judul pemberitaan yang provokatif itu dianggap telah membantu menimbulkan histeria yang berkepanjangan.

Teori histeria massa ini juga dikutip dan didukung oleh psikolog bernama Donald M Johnson yang mendokumentasikan kasus Mattoon pada tahun 1945 dan JP Chaplin pada tahun 1959. Menurut para psikolog ini, efek-efek fisik seperti pusing, mual dan muntah sesungguhnya adalah efek dari histeria yang umum terjadi.

Selain teori histeria massa, ada juga teori polusi.

Kesimpulan ini cukup wajar karena bau gas yang menyengat itu dianggap sangat mirip dengan bau gas yang berasal dari polutan atau limbah buangan. Banyak yang bersepekulasi kalau bau itu berasal dari carbon tetrachloride atau trichloroethylene yang memiliki bau manis dan dapat mengakibatkan efek penyakit seperti pada korban.

Pada konferensi pers tanggal 12 September, pihak kepolisian sebenarnya juga sudah mengemukakan kemungkinan ini. Namun, teori ini segera dikesampingkan karena saat itu tidak ditemukan pabrik yang memiliki limbah buangan semacam itu.

Selain teori-teori diatas, ada penulis yang percaya kalau sesungguhnya memang ada oknum gila yang telah menyebarkan gas berbau tersebut. Salah seorang diantaranya adalah penulis bernama Scott Maruna. Bahkan ia yakin kalau ia mengetahui siapa sesungguhnya orang gila penyebar gas tersebut.

Maruna sendiri adalah seorang guru sains yang menulis sebuah buku berjudul "The Mad Gasser of Mattoon: Dispelling the Hysteria", yang terbit tahun 2003. Ia adalah penduduk asli Mattoon.

Menurut Maruna, peristiwa ini tidak bisa dianggap sebagai histeria massa karena banyaknya laporan yang menyebutkan bau gas yang datang dari jendela dan adanya sosok manusia yang sedang berlari di kegelapan. Jadi memang ada oknum yang menyebarkan gas tersebut.

Menurutnya lagi, pada masa itu, di Mattoon, ada seorang pelajar jenius yang sangat kutu buku. Namanya adalah Farley Llewellyn, seorang pelajar jurusan kimia yang suka bereksperimen dengan berbagai bahan kimia. Suatu hari laboratoriumnya bahkan sempat meledak hingga terdengar sampai ke tetangga-tetangganya.

Maruna percaya kalau Llewellyn adalah orang gila penyebar gas yang sesungguhnya.

Jika memang Llewellyn pelakunya, apa motifnya?

Llewellyn ternyata sakit hati akibat dikucilkan oleh masyarakat karena dicurigai sebagai seorang homoseksual. Jadi selain memiliki kemampuan, ia juga memiliki motif. Karena itu korban serangan tersebut terlihat acak karena ia memang dendam kepada keseluruhan masyarakat. Bahkan kebanyakan serangan juga terjadi di dekat rumahnya.

"Farley, sang jenius kimia yang jago dengan bahan kimia adalah penyebar gas yang sesungguhnya." Kata Maruna.

Ia percaya kalau gas yang disebarkan oleh Llewellyn adalah tetrachlorethane.

Tetapi Maruna gagal menjelaskan peristiwa yang terjadi sepuluh tahun sebelumnya di Botetourt County. Apakah Llewellyn juga pelakunya? Sepertinya hampir tidak mungkin.

Ataukah Llewellyn hanya meniru serangan 10 tahun sebelumnya?

Pertanyaan ini masih belum terjawab hingga sekarang. Dan karena pertanyaan-pertanyaan seperti inilah, misteri orang gila penyebar gas tidak pernah dianggap benar-benar terpecahkan.


Baca juga: Legenda Spring Heeled Jack - Jack si tumit pegas

(wikipedia, illinoistime.com, appalachianhistory.net)